Gelombang Elektromagnetik Cinta

Dalam kehidupan bersosial dan kita sebagai manusia siapa sich yang tak mengenal kata “cinta”??? bahkan sejak masih dikandungan pun sudah diajarkan tentang cinta, cinta ibu kepada ibu kepada anaknya, cinta suami kepada istrinya, cinta hamba kepada Allah dan Rasul-Ny, cinta seorang sahabat, cinta manusia terhadap alam bahkan ada yang istilah cinta terhadap dirinya sendiri(narsis). Cinta bisa dijabarkan oleh siapapun, dan penjabarannya biasanya seperti pengalamannya atau kondisi dia saat itu. Yuppp setiap orang punya makna sendiri terhadap “cinta”. Dan begitu pula fisika, punya penjabaran tentang sifat cinta.

Di fisika cinta digambarkan seperti gelombang elektromagnetik, yang memiliki sifat

1.    Gelombang elektromagnetik tidak membutuhkan medium( zat perantara) dalam merambat. Dari sifat inilah dapat dijelaskan mengapa gelombang elektromagnetik dapat merambat dalam suatu medium maupun di ruang hampa. >> Seperti cinta yang tak perlu medium apapun untuk merambat, bahkan ketika yang sedang “jatuh cinta” berjauhan, cinta tetap merambat kehati yang merasakannya. Bener ga??? Ok lanjut ke materi berikutnya….

2.    Gelombang elektromagnetik tidak dibelokkan oleh medan listrik maupun medan magnet. Sifat ini juga dapat membuktikan bahwa gelombang elektromagnetik tidak bermassa dan tidak bermuatan karena medan magnet dan medan listrik hanya mempengaruhi partikel yang bermuatan.>>cinta tak berbentuk (punya massa) tapi tetap bisa dirasakan, memang siapa yg bisa pernah melihat cinta itu berbentuk? Hehe. Tapi walau cinta tak punya massa, tetap bisa dirasakan oleh siapapun  dan cinta mampu mempengaruhi mood yg sedang jatuh cinta.

3.    Gelombang elektromagnetik termasuk gelombang tranversal yang memiliki sifat:

a)      dapat mengalami pemantulan (refleksi)

b)      dapat mengalami pembiasan (refraksi)

c)      dapat mengalami interferensi (gabungan atau superposisi)

d)     dapat mengalami difraksi (pelenturan)

e)      dapat mengalami polarisasi

>>kalimat diatas menjelaskan sifat gelombang transversal, tapi jangan salah, cinta pun memiliki sifat seperti itu, cinta mengalami pemantulan sehingga dua orang bisa merasakan cinta, mengalami pembiasan ketika cinta orang tua diberikan keseluruh anak-anaknya, mengalami interferensi gelombang elektromagnetik akan minimbulkan kekuatan yg sangat besar jika bersatu. sm ky cinta akan timbul sesuatu yang tidak terkira bahkan dalam pikiran kita sebelumnya, terjadi difraksi saat orang kaya mampu memberikan sebagian hartanya untuk sebagian lain yang membutuhkan dan polarisasi cinta terjadi setiap saat ketika cinta seluruh umat beribadah kepada Allah dan Rasul-Nya .

4.    Semua spektrum gelombang elektromagnetik memiliki kecepatan yang sama dan hanya tergantung pada mediumnya.>>kecepatan cinta akan selalu sama, tergantung bagaimana kita menyampaikan cinta itu pada orang yang kita cintai, tergantung bagaimana keikhlasan seseorang dalam menanggapi cinta karena cinta kadang tidak hanya dibuktikan dengan sesuatu yang indah, tapi juga berupa teguran dan sedikit rasa sakit.